Dior Dior Dior

Pasar Gempol Pasuruan Dikeluhkan Pedagang, Ini Rincian Tarikan Hariannya

Dior
Bandung Revitalisasi Pasar Tradisional dengan Konsep Baru - dara.co.id
Tarikan Harian Rp 15 Ribu, Pedagang Sayur di Pasar Gempol Minta Penurunan Biaya

Media Berita Pasuruan – Sejumlah pedagang sayur di Pasar Gempol, Kabupaten Pasuruan mengeluh tentang tarikan biaya harian yang dinilai memberatkan. Mereka harus merogoh kocek hingga Rp 15 ribu per hari untuk tetap bisa berjualan di area parkir pasar tersebut.

Ismail (53), salah satu pedagang asal Kecamatan Gempol, mengatakan bahwa pasar masih dalam tahap merintis dan belum terlalu ramai pengunjung. Kondisi ini membuat beban harian tersebut terasa sangat berat.

Dior

“Pasar belum ramai, tapi kami harus bayar Rp 15 ribu setiap hari. Ini sangat memberatkan,” ujarnya.

Tarikan harian tersebut mencakup:

  • Rp 5 ribu untuk keamanan

  • Rp 3 ribu untuk kebersihan

  • Rp 7 ribu untuk retribusi

Para pedagang berharap pemerintah atau pengelola pasar bisa meninjau ulang besaran biaya agar lebih meringankan beban mereka.

Baca Juga : Pasar Gempol yang Ramah Lingkungan Diberi Apresiasi Presiden Jokowi

Kepala UPT Pasar Disperindag Kabupaten Pasuruan, Nahnu Alevi, menegaskan bahwa pihaknya menerapkan tarif pasar sebagai retribusi resmi sesuai ketentuan Peraturan Daerah (Perda). Ia menegaskan bahwa hal ini sudah melalui mekanisme hukum yang berlaku. Selain itu, ia menyebutkan bahwa keberadaan tenaga keamanan dan petugas kebersihan di Pasar Sayur merupakan hasil kesepakatan antara pedagang dan Paguyuban Pedagang Pasar Sayur. Paguyuban tersebut turut berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan kebersihan pasar demi kenyamanan bersama. Semua pihak sepakat untuk mendukung operasional pasar yang tertib dan kondusif bagi para pedagang dan pengunjung.

“Kalau retribusi, itu resmi dan masuk ke kas daerah. Selebihnya untuk operasional kebersihan dan keamanan,” jelasnya.

Sementara itu, pengelola Pasar, Muhammad Arif, menjelaskan bahwa besaran Rp 7 ribu retribusi sebenarnya terdiri dari Rp 2 ribu untuk iuran resmi dan Rp 5 ribu untuk biaya bongkar muat dan parkir.

“Jika ada keluhan dari pedagang, kami siap mengevaluasi bersama paguyuban,” tegas Arif.

Pengelola pasar siap meninjau ulang tarif jika mayoritas pedagang menilai biaya saat ini terlalu tinggi. Mereka terbuka untuk masukan guna memastikan tarif tetap adil dan tidak membebani pelaku usaha. Evaluasi ini bertujuan menjaga keseimbangan operasional pasar dan kenyamanan pedagang.

Dior