Media Berita Pasuruan – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan putra daerah Kabupaten Pasuruan di kancah internasional. Yahya Aziz, pemanah tradisional senior asal Pasuruan, sukses menorehkan namanya di ajang bergengsi 13th Conquest Cup Fetih Kupasi 2025 yang digelar di Istanbul, Turki.
Dalam ajang yang mempertemukan pemanah tradisional dari berbagai negara, Yahya tampil di tiga kategori dan berhasil mencatat hasil mengesankan di kategori Menzil Unlimited, dengan meraih peringkat kelima dunia.
“Ini pencapaian yang sangat membanggakan bagi kami, Perpatri Jawa Timur, dan tentunya bagi Indonesia,” ujar Khoiron Hadi, Ketua Perpatri Kabupaten Pasuruan, Sabtu (5/7/2025).
🎯 Bukti Kapasitas Pemuda Daerah di Panggung Global
Meski di kategori Ground 50m Yahya harus puas di posisi 32 besar, semangatnya tak surut. Justru, pada kategori Menzil Unlimited, ia menunjukkan performa luar biasa dengan konsistensi teknik dan akurasi yang membuatnya masuk lima besar dunia—sebuah pencapaian yang tidak mudah mengingat ketatnya kompetisi.
Atlet panahan tradisional Indonesia, khususnya dari Kabupaten Pasuruan dan Jawa Timur, menunjukkan kualitas tinggi yang layak diperhitungkan di tingkat global, sebagaimana ditegaskan oleh Khoiron.
🏹 Latihan Mandiri, Dedikasi Tinggi
Yahya membiayai sendiri seluruh keikutsertaannya dalam ajang internasional ini. Mencerminkan dedikasi tinggi dan komitmen luar biasa terhadap dunia panahan tradisional. Latihan intensif serta pemahaman mendalam mengenai teknik dan filosofi panahan menjadi kunci kesuksesannya.
“Ini bukan hanya soal prestasi individu, tetapi juga mengangkat citra budaya dan olahraga tradisional kita di mata dunia,” lanjut Khoiron.
🌍 Bukan Sekadar Kompetisi, Tapi Representasi Budaya
Lebih dari sekadar olahraga, panahan tradisional juga membawa nilai budaya. Yahya Aziz tidak hanya bertanding, tetapi juga menjadi duta budaya yang mengenalkan kekayaan tradisi Indonesia ke dunia internasional melalui panahan.
Baca Juga : Semua Atlet Gantole Kabupaten Probolinggo Pulang Bawa Medali Porprov IX Jatim
🔚 Harapan ke Depan
Prestasi gemilang Yahya Aziz mendorong berbagai pihak, baik pemerintah daerah maupun pusat. Untuk memberikan dukungan yang lebih kuat dalam membina atlet panahan tradisional. Berbagai potensi lokal menunjukkan kemampuannya untuk bersinar di panggung dunia setelah menerima kesempatan dan dukungan yang memadai.